Betangraya.com, Sanggau - Plt Bupati Sanggau, Yohanes Ontot memipin jalanya Rapat koordinasi penanganan bencana banjir, angin puting beliung dan tanah longsor di Kabupaten Sanggau, Kegiatan berlangsung di Aula Lantai 2 Kantor Bupati Sanggau, Senin (22/1).
 |
| Yohanes Ontot memipin jalanya Rapat koordinasi penanganan bencana banjir |
Dalam Rakoor itu Plt Bupati Sanggau, Yohanes Ontot meminta semua Kepala OPD agar bisa bersama sama untuk menanggulangi bencana banjir yang saat ini sudah menggenangi 559 rumah warga dan berdampak pada 3511 warga di 12 Kecamatan yang ada di Kabupaten Sanggau.
"Jadi kita berharapa semua OPD dan juga para pejabat yang ada untuk saling berkoordinasi untuk menyelesaikan permasalahan yang timbul akibat bencana banjir ini," ujar Ontot.
Yohanes Ontot mengatakan Pemerintah Daerah Kabupaten Sanggau 2 minggu terakhir ini sudah mengeluarkan surat edaran yang menyatakan setatus Siaga Darurat bencana banjir, tanah longsor dan puting beliung di Kabupaten Sanggau.
Sementara itu Plt Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Sanggau, Budi Darmawan menyampaikan Intensitas ujan yang terjadi di Kabupaten Sanggau dari 1 Sampai 21 Januari 2024 terpantau dalam intensitas sedang sampai deras disertai angin kencang.
"Dengan setatus siaga darurat Batingsor di Kabupaten Sanggau BPBD telah melakukan kerja nyata diantaraya, rapat koordinasi penanganan dan meningkatkan koordinasi komunikasi antara lembaga dan stekholder terkait dalam mengatasi lumbung sosial di tiap tiap kecamatan," ujarnya.
Menurut Budi Darmawan informasi yang di terima dari BMKG Provinsi Kalimantan barat itensitas ujan akan terus berlanjut sampai 31 januari 2024.
"Sedangkan menurut informasi BMKG Nasional puncak dari intensitas ujan akan terjadi di bulan Febuari Sampai Maret 2023," terang Budi Darmawan.
